PETA
NEGARA JEPANG
Negara : Jepang
Ibu
kota :
Tokyo
Luas
wilayah :
377.837 km2
Bentuk
pemerintahan : Kerajaan
Berkonstitusi Parlementer
Jumlah
penduduk : 127.333.000
jiwa
Lagu
kebangsaan :
"Kimigayo"
Bahasa
:
Jepang
Agama
:
Sintho, Budha
Mata
uang : Yen
PROFIL NEGARA JEPANG
A. BENTUK NEGARA
Bentuk pemerintahan Jepang adalah kerajaan berkonstitusi.
Kepala negarannya adalah Kaisar, yang menurut kepercayaan orang Jepang, Kaisar
adalah keturunan Dewa Matahari. Kaisar juga ditetapkan sebagai lambang negara
dan kesatuan bangsa berdasarkan konstitusi tahun 1946. Kepala pemerintahannya
adalah perdana menteri. Kekuasaan tertinggi ada di tangan rakyat, dan wewenag
legislatifnya dipegang oleh Diet (parlemen) yang terdiri dari dua majelis
terpilih, yaitu Dewan Perwakilan (512 anggota) dan Dewan Penasehat (252 orang).
Kekuasaan eksekutif berada ditangan kabinet yang bertanggung jawab kepada
legislatif.
B. LETAK, BATAS DAN LUAS NEGARA JEPANG
Letak Astronomis : Secara astronomis
Negara Jepang terletak diantara 30o LU-46oLU dan
diantara 128oBT-149oBT.
Letak Geografis : Terletak
diwilayah Asia Timur yang terpisah dari daratan Asia.
Batas :
a.
Sebelah Utara : Berbatasan dengan Pulau Sakhalin dan Laut Okhosk.
b.
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Samudera Pasifik
c.
Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Laut Cina Timur dan Samudera pasifik.
d.
Sebelah Barat : Berbatasan dengan Laut Jepang (Laut Timur) danselat Korea.
LUAS :
Luas Negara Jepang adalah 377.837 km2 dengan luas negara
Indonesia yang luasnya 1.906.240 km2. Berarti luas Negara Jepang
lebih sempit dibandingkan dengan luas negara Indonesia.
C. BENTANG ALAM NEGARA JEPANG
Negara Jepang merupakan Negara kepulauan yang wilayahnya
bergunung-gunung.
a. Gunung
Puncak
tertinggi di Negara Jepang adalah Gunung Fuji atau fujiyama. Sebagian
gunung-gunungnya masih aktif. Dari 200 gunung api yang ada, sekitar 77
gunungnya masih aktif.pegunungan di Negara Jepang ini merupakan kelanjutan dari
rangkaian jalur Sirkum Pasifik. Pengaruh dari banyaknya gunung api, menjadikan
Negara Jepang sering dilanda Gempa Bumi.
D. IKLIM NEGARA JEPANG
Wilayah Negara Jepang mengalami dua iklim, yaitu:
· Iklim Sub Tropis terdapat di wilayah
Jepang bagian selatan meliputi Pulau Kyusu, Pulau Shikoku, dan pulau Honshu
bagian selatan.
· Iklim sedang terdapat di wailayah
Jepang bagian tengah dan Jepang bagian utara meliputi Pulau Honshu bagian utara
dan Pulau Hokaido.
· Secara musim Negara Jepang mengalami
4 musim, yaitu musim panas (Mei-Agustus), musim gugur (September-Oktober),
musim dingin (November-Februari), dan musim semi (Maret-April).
E. PENDUDUK NEGARA JEPANG
Penduduk Negara Jepang bejumlah 127.333.000 jiwa. Jepang
merupakan Negara terbesar ketujuh dilihat dari jumlah penduduknya setelah Cina,
India, Rusia, Amerika Serikat, Indonesia, dan Brasil. Sebagian besar
penduduknya merupakan bagian dari Ras Asiatic Mongoloid. Ras ini mempunyai
ciri-ciri kulit kuning, rambut hitam lurus, mata sipit, dan postur tubuhnya
sekitar 165-170 cm. Penduduk aslinya adalah Bangsa Ainu (Ras
Mongoloid) yang mempunyai ciri-ciri Kepala lonjong, tubuh bberbulu, dan mata
tidak sipit. Suku Aini ini banyak tinggal di pulau Hokaido. Mayoritas penduduk
Jepang beragama Shinto dan sebagian lainnya beragam Kong Hu Chu dan Budha.
Sebagian besar penduduk Jepang bekeja dalam bidang industri, sedangkan sisinya
bekeja pada bidang pemerintahan dan agraris.
F. KEGIATAN EKONOMI NEGARA JEPANG
Sebagai negara maju, perekonomian Negara Jepang sudah
mantap, perekonomian Negara Jepang yang mantap ini didukung oleh sektor-sektor
sebagai berikut.
1) Pertanian
Hasil utama pertanian Negara Jepang adalah pangan
walaupun hanya 16% dari luas daratan di Jepang yang dipergunakan untuk
pertanian, namun hasilnya termasuk memuaskan. Besarnya hasil pertanian didukung
oleh kesuburan lahan pertaniannya karena tanahnya mengandung abu vulkanis.
Disamping itu penggarapan lahan pertanian dilakukan secara intensif dengan didukung
teknologi yang maju. Hasil pertaniannya meliputi padi, kentang, jagung, gandum,
kacang, kedelai, teh, susu, perternakan babi, ayam, dan telur. Sayur-sayurannya
berupa lobak, kol, ketimun, tomat, wortel, bayam dan selada. Sedangkan
buah-buahan yang banyak ditanam adalah jeruk dan apel.
2) Perikanan
Ikan merupakan sumber utama protein penduduk Negara
Jepang sejak sebelum Perang Dunia II sampai sekarang. Usaha perikanan di Negara
Jepang maju. Kemajuan ini disebabkan karena adanya faktor-faktor sebagai berikut.
1.
Pengaruh pertemuannya arus dingin Oya – Syiwo dan arusa panas Kuro – Syiwo
menyebabkan laut Jepang kaya akan ikan.
2.
Adanya teluk-teluk menyebabkan banyak dijumpai pelabuhan alami yang baik untuk
dermaga ikan.
3.
Penangkapan ikannya banyak menggunakan alat-alat dan kapal-kapal nelayan yang
modern.
4.
Tersedianya sumber daya manusia yang handal di bidang perikanan.
Hasil-hasil perikanannya meliputi jenis ikan makarel,
salmon, haring, paus, tuna, dan hiu. Hasil laut lainnya berupa rumput laut (di
pantai timur Negara Jepang)
3) Perindustrian
Negara
Jepang merupakan Negara industri maju dan terkemuka da Benua Asia. Bahkan,
Jepang menjadi negara industri nomor dua di dunia setelah
Amerika Serikat. Kemajuan perindustrian di Negara Jepang ini disebabkan
faktor-faktor sebagai berikut.
Kemampuan
dan kecepatan penduduk Jepang dapat mengimbangi kepandaian bangsa barat.
Suku
bekerja keras dan mempunyai tingkat disiplin yang tinggi.
Penggunaan
alat-alat industri yang serba modern.
Susunan
organisasi penjualan hasil industri yang rapih dan teliti.
Adanya
perlindungan dan dukungan industri dalam Negeri oleh pemerintah dan penerapan
politik dumping.
Ketersediaan
modal dan tenaga kerja yang cukup.
sistem
kerja industrinya siang dan malam (sistem 24 jam).
Daerah-daerah industri penting di Jepang:
Daerah
Keihin (sekitar Teluk Tokyo). Di daerah ini terdapat industri besi
baja, mobil, galangan kapal, alat listrik, dan elektronik (lemari es, mesin
cuci, televisi, radio, dll), tekstil, kimia, kamera serta perlengkapannya,
penyulingan minyak, kertas, percetakan dan barang-barang baja.
Daerah
Hanshin (sekitar Teluk Osaka). Di daerah ini terdapat industri besi
baja, galangan kapal, penyulingan minyak, mesin-mesin, kimia, alat listrik,
mobil, industri tekstil, dan kerajinan tangan.
Daerah
Chukyo (sekitar Teluk Tse). Di daerah ini terdapat industri tekstil,
pesawat terbang, kendaraan bermotor, lokomotif, mesin tekstil, pupk, besi baja,
jam, keramik, dan mainan.
Daerah
Kitayushu (bagian utara Pulau Kyushu). Di daerah ini terdapat industri besi baja
bessar di Yatawa dan industri galangan kapal di Nagasaki. Industri lain antara
lain penyulingan minyak , semen, barang gelas, dan kimia.
4) Pertambangan
Negara
Jepang tidak kaya akan barang-barang tambang. Untuk mencukupi kebutuhan
barang-barang tambangnya, Jepang menimpor dari negara-negara lain. Sebagai
contoh antara lain bijih besi di impor dari negara Indonesia, Cina, India dan
batu bara di impor dari negara Korea. Daerah penghasilan barang tambang di
negara Jepang terdapat di bagian barat daya pulau Hondo, Bagian barat laut
Pulau Shikoku, dan Pulau Hokaido. Jenis tambang yang ada yaitu tembaga, timah,
belerang, perak, emas, seng, platina, batu bara, dan bijih besi.
G. KEBUDAYAAN NEGARA JEPANG
Negara Jepang memiliki tingkat kebudayaan yang tinggi dan
banyak digemari oleh orang-orang di luar Jepang.
Beberapa bentuk hasil kebudayaan Negara
Jepang antara lain:
a. Noh yaitu
seni drama kuno yang pemainannya memakai topeng dan bergerak dalam
langkah-langkah tarian yang khidmat dan hati-hati, sedangkan ceritanya
dibacakandengan penuh kekhusukan.
b.Kabuki yaitu
seni drama boneka, di mana boneka ini berperan dengan perasaan dan keagungan
yang begitu kuat sehingga pemirsa sering kali di buat lupa bahwa yang
memerankan peran utama tersebut adalah boneka.
c. Chanoyu yaitu
upacara perjamuan minuman teh kepada tamu dan cara tamu menghargai
keramah-tamahan tuan rumah. Upacara ini penekannya pada keindahan alat yang
dipakai, kelemah gemulaian tuan rumah, keharuman teh itu sendiri, serta
kesopanan orang yang hadir dalam perjamuan tersebut.
d.
Ikebana yaitu
seni penataan bunga yang banyak disukai baik laki-laki maupun
perempuan.
e.
Origami yaitu
seni melipat kertas. Origami telah banyak dikenal di Indonesia, bahkan banyak
diterpakan di sekolah taman kanak-kanak.
f.
Dan masih banyak lagi hasil kebudayaan Negara Jepang, misalnya seni berkebun,
seni bela diri karate, judo juijitsu, sumo, dll.
H. KOTA-KOTA PENTING DI NEGARA JEPANG
Tokyo :
Kota
terbesar Negara Jepang dan merupakan Ibu Kota Negara Jepang.Kota ini juga dikenal
dengan kota perdagangan internasional dan pusat kebudayaan di Negara Jepang.
Ginza :
Kota
pusat hiburan, bisnis, dan perdagangan.
Osaka :
Kota
terbesar kedua Negara Jepang dan merupakan kota industri tekstil terbesar.
Ginza :
Ibu
kota Negara Jepang sampai dengan tahun 1868 merupakan kota budaya dan kota pusat industri
kerajinan tangan.
Nagoya :
Orang
Jepang menyebut Chukyo (Ibu kota tengah). Kota merupakan pusat industri pesawat
terbang, lokomotif, dan mobil.
Yatawa :
Tempat
industri besi baja terbesar.
I. HUBUNGAN KERJA SAMA JEPANG DENGAN
INDONESIA
1) Bidang Diplomatik
· Masing-masing negara menempatkan duta
besarnya. Hal ini mengandung maksud untuk mempermudah komunikasi dan informasi
kedua negara.
2) Bidang Ekonomi
· Negara jepang ikut membantu
pembangunan proyek alumunium asahan dan jembatan Ampera di Palembang.
· Negara Indonesia sebagai pasar
barang-barang potensail negara Jepang.
· Negara Jepang banyak menanamkan modal
di negara Indonesia, khususnya dalam sektor perindustrian dan pertanbangan.
· Negara Jepang banyak memberi bantuan
kepada Indonesia, baik melalui CGI maupun yang langsung diberikan kepada pemerintah Indonesia.
3) Bidang perdagangan
· Ekspor negara jepang ke Indonesia
yaitu sepeda motor, mobil, barang-barang elektronika, mesin industri, pipa besi
baja, bahan-bahan kimia, dan kapal.
· Impor negara Jepang dari Indonesia
yaitu kayu lapis, biji logam, pasir besi, minyak bumi mentah, alumunium,
tembaga, besi, timah, dan mebel.
4) Bidang Pendidikan dan Kebudayaan
· Pertukaran pelajar dan mahasiswa
kedua negara. Banyak mahasiswa, guru, adan dosen dari Indonesia yang belajar di
negar Jepang atau sebaliknya.
· Pembentukan
lembaga Indonesia-Jepang yang menangani masalah peningkatan dan pengembangan
masalah kebudayaan kedua negara.
0 komentar:
Posting Komentar